Dandim 0718/Pati, "Letkol.inf Jon Young Saragi, S.Sos Tegaskan kepada Seluruh Prajurit". TERTIPKAN SIKAT BERSIHKAN KOLAM "

THI. Pati - Setelah rangkaian seremonial serah terima jabatan pada awal bulan desember 2023 yang  baru lalu, hari ini tadi rabu 20/12/23 tim media baru bisa diterima oleh komandan Kodim 0718/Pati yang baru yaitu Letkol.inf  Jon Young Saragi, S.Sos untuk audiensi dan mengucapkan selamat datang di Bumi Mina Tani kabupaten Pati.

Di sela sela kesibukannya mengemban jabatan baru sebagai  Dandim 0718/Pati, beliau berkenan menyempatkan waktu untuk menyapa dan berbincang bincang dengan rekan media yang selama ini berkegiatan di wilayah teritorial Kodim 0718/Pati. Pertemuan pun berlangsung dengan hangat dalam suasana yang santai dan familiar sesekali diselingi dengan candaan beliau meski banyak juga sesion seriusnya.

Kepada Tim Media Dandim dengan background Komandan Detasemen Intelijen Kodam IV / Diponegoro ini menyampaikan bahwa saat ini dirinya tengah melakukan orientasi dan memotivasi jajarannya agar senantiasa siap dan tangkas dalam melaksanakan tugas khususnya dalam mengamankan pesta demokrasi Pilpres dan Pileg pada Pebruari 2024 mendatang yang ekskalasinya dirasa semakin meningkat.

Kedepannya Dandim juga akan lebih mengoptimalkan peran dan fungsi Koramil dengan Babinsa nya sebagai personil terdepan di setiap desa sehingga bisa lebih memberdayakan masyarakat pedesaan di segala bidang termasuk juga dalam memberdayakan peran pemerintah desa sehingga lebih tertib dan mengantisipasi penyimpangan dalam tugas dan kewajiban terlebih yang menyangkut pengelolaan dana yang ada di desa agar tepat guna dan tepat sasaran.

"Babinsa bukan lagi sebagai Bintara Pembina Desa namun lebih sebagai Bala Pembina Desa yang artinya adalah Pejuang dalam Pembinaan Desa dimana dia ditugaskan. Babinsa adalah sosok pejuang, sosok ksatria yang akan berjuang bersama-sama rakyat di desa itu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Juga mengoptimalkan segala potensi yang ada di desa, juga menumbuh kembangkan sikap peduli sesama warga desa, gotong royong menjaga desanya dari segala unsur-unsur  penyimpangan dan kejahatan yang berpotensi memecah belah kerukunan serta merusak sendi-sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," kata Dandim.

Selanjutnya sebagai "HANKAM " (pertahanan keamanan) ,Tentara harus!!! mempunyai Martabat dan Kebanggan sebagai prajurit yang berkewajiban melindungi seluruh tumpah darah Negara Kesatuan Republik Indonesia serta jangan terbawa arus ikut-ikutan melakukan tindakan yang tidak benar," tegas Dandim.

Khusus untuk yang satu ini laporkan segera kepada saya apabila ada anggota Kodim 0718/Pati yang kedapatan melakukan pelanggaran, saya akan sikat mereka agar menjadi pembelajaran bagi yang lainnya untuk tidak coba-coba menirunya," tegas Dandim.

Disampaikan lebih lanjut oleh Dandim bahwa Tentara memang tidak punya kewenangan mengijinkan ini dan itu serta tidak punya tugas memproses hukum namun dalam konteks menjaga dan melindungi seluruh tumpah darah Negara Kesatuan Republik Indonesia dari segala ancaman baik yang datang dari luar ataupun dari dalam yang berpotensi merugikan negara dan hajat hidup rakyat maka Tentara punya kewajiban untuk menghentikan segala tindakan-tindakan tersebut tanpa keraguan sedikitpun.

"Saya sudah menginventarisir siapa-siapa saja para aktornya yang bermain-main, baik Solar Subsidi, Tambang ilegal, Pupuk Subsidi dan lain-lainnya, sudah saya pegang data-datanya semua. Nanti akan kami bentuk Tim Khusus yang sifatnya Mobiling untuk sapu bersih para pemain-pemain yang menyengsarakan rakyat tanpa pandang bulu," demikian Dandim berkomitmen.

Ketika kepadanya ditanyakan tentang Visi dan Misi dalam pengamanan Pemilu mendatang, Dandim menyatakan "Tentara itu satu komando mas, kalau sudah ditetapkan dan diperintahkan bahwa harus Netral maka sampai bawah pun kami harus netral agar bisa menjadi pelindung dan mengayomi rakyat semuanya sehingga  diharapkan Pemilu nanti berlangsung dalam suasana yang kondusif, aman, jujur dan adil," pungkas Dandim. ($.cipto)