Bhakti Negeri HUT ke - 76 Megawati, Ketua DPC PDI Perjuangan Ali Badrudin Gelar Penanaman Pohon dan Bersihkan Sungai

THI. Pati - Bhakti negeri dihari ulang tahun Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri yang ke- 76, jajaran pengurus DPC PDI Perjuangan dengan bakal calon legislatif sebagai hadiah ulang tahun Megawati melakukan kegiatan melalui gerakan merawat pertiwi dengan penghijauan penanaman pohon, bertempat di lapangan sepak bola desa Dadirejo kecamatan Margorejo kabupaten Pati Jawa Tengah, sabtu tgl (28/01/23).

Giat bersama kader PDI P kab. Pati giat penghijauan tanam pohon.

Hadir dalam kegiatan tersebut ketua DPC - P PATI Ali Badrudin, S.E, sekretaris Soetarto Oentarso, S.H, Bendahara Teguh Bandang Waluyo, Bacaleg PDI - P serta para kader lainnya. Selain penanaman pohon, DPC PDI Perjuangan Pati bersama Calon Legeslatif juga membersihkan sungai yang berlokasi di bendung desa Dadirejo dan gerakan hidup sehat.

Melalui hari ulang tahun Megawati ini, seluruh anggota dan kader PDI Perjuangan secara serentak di wilayah Indonesia menggelar kegiatan merawat pertiwi melalui penghijauan, membersihkan sungai dan membuka dapur umum dengan menyediakan makanan mencegah stunting untuk diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Merawat ibu pertiwi, sebagai kado ulang tahun Megawati, dan ini merupakan program penghijauan yang terus digemakan partai yang selalu diingatkan ibu Mega.

Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pati Ali Badrudin mengatakan, pada hari ini dalam rangka menyambut ulang tahun Megawati Soekarno Putri yang ke-76 yang mana DPP Partai memerintahkan untuk kegiatan," ucapnya kepada awak media.

Dia menjelaskan, ada tiga kegiatan yang kami lakukan yakni, membuka dapur umum atau memasak yang dibagikan pada masyarakat yang membutuhkan, untuk hari ini adalah penanaman pohon, supaya di kabupaten Pati tetap dijaga sebagai penghijauan untuk mencegah terjadinya banjir, dan yang terakhir saat ini membersihkan sungai di desa Dadirejo kec. Margorejo Pati.

Mengenai kabupaten Pati menjadi langganan banjir, menurutnya harus ada sungai sudetan dan harus ada normalisasi secara total tidak setengah-setengah," ujarnya.

Para kader PDI P kab. Pati saat bersihkan bantaran sungai.

Masih kata Ali, sungai Silugonggo Juwana ini mengalami kedangkalan dan menjadi tumpuan dari sungai-sungai empat kabupaten, ada dari Pati, Demak, Grobogan, Kudus aliran sungainya ke Pati semua, jadi harus normalisasi total," tandasnya.

“Sebenarnya sudah dibuatkan master plan dari BBWS pusat tapi hanya master plan saja, hingga saat ini belum terealisasi”, tutupnya. ($.cipto)