Kasrem Makutarama Resmikan Desa Sumberejo Sebagai Kampung Pancasila

THI. Pati - Pencanangan kampung Pancasila diwilayah kabupaten Pati hari ini dilaksanakan dalam suasana kebersamaan dengan nuansa seni budaya, sebagai kasanah kehidupan berbangsa dan bernegara.


Letkol Czi Hendro Edi Busono canangkan kampung Pancasila dikab. Pati.



Adalah desa Sumberejo kecamatan Jaken yang mendapatkan kehormatan dicanangkan menjadi kampung Pancasila pada tahun 2022 oleh Danrem 073 Makutarama yang diwakili oleh Kepala Staf Korem Letkol Czi Hendro Edi Busono didampingi Bupati Pati H. Haryanto,S.H., M.M., M.Si bersama Komandan Kodim 0718 Pati Letkol Inf Catur Irawan, S.I.P., M.I.P dan Kapolres Pati AKBP Chistian Tobing, S.I.K., M.H.,M.Si, Rabu tgl (30/03/22).


Turut hadir dalam kegiatan pencanangan kampung Pancasila tersebut diantaranya adalah kepala Bakesbangpol kabupaten Pati, para Perwira staf Kodim Pati, jajaran Danramil Kodim Pati, Forkompincam Jaken, kepala desa Sumberejo H. Susanto beserta perangkat desa serta tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda desa setempat.


Kedatangan para pejabat serta undangan yang akan menghadiri kegiatan langsung disambut tarian Gambyong diiringi oleh gamelan khas Jawa.


Nuansa nasionalisme juga terlihat dari lukisan mural yang terpampang di dinding sepanjang jalan menuju balaidesa Sumberejo menambah semarak acara.


Dalam sambutan Komandan Korem 073 Makutarama Kolonel Arm Putranto Gatot Sri Handoyo yang disampaikan oleh Kasrem 073/Mkt Letkol Czi Hendro Edi Busono bahwa kegiatan pencanangan kampung Pancasila ini adalah untuk memberi pemahaman kepada masyarakat tentang keragaman suku, agama, kebudayaan di negeri ini bisa disatukan oleh Pancasila.


Diharapkan desa Sumberejo kecamatan Jaken ini adalah sebagai role model yang bisa dijadikan contoh bagi desa lain yang ada diwilayah kecamatan Jaken serta kabupaten Pati pada umumnya.


Lebih lanjut Danrem mengatakan bahwa Pancasila merupakan dasar dari Negara Republik Indonesia yang terdiri dari 5 Sila yang sekaligus menjadi pedoman bagi seluruh rakyat Indonesia.


“Pancasila lahir dari rakyat dan untuk rakyat, kampung Pancasila kita canangkan karena masih banyaknya masyarakat yang terpengaruh radikalisme dan intoleransi, tidak fokus dalam butir butir Pancasila sebagai dasar negara kita sebagai satu-satunya dasar negara Indonesia,” kata Danrem dalam sambutan yang dibacakan Kasrem 073 Makutarama.


“Dengan Pancasila kita bisa merasakan kebersamaan bersatu padu, gotong-royong, saling hormat menghormati sehingga kita bisa hidup dengan nyaman tentram dan damai,” sambungnya.


Danrem juga menambahkan ada empat peran yang  dapat dilakukan untuk menjaga persatuan dan kesatuan NKRI yang pertama adalah sebagai agen perubahan, yang kedua sebagai penjaga nilai-nilai Pancasila, ketiga sebagai penerus bangsa dan keempat sebagai komponen yang memiliki kontrol sosial dalam kehidupan bermasyarakat.    


“Mari kita gaungkan Pancasila ini melalui medsos dengan kegiatan yang positif yang menonjolkan tentang Pancasila,” tandasnya.


Kegiatan ditutup dengan penandatanganan prasasti oleh Kasrem 073/Makutarama dilanjutkan meninjau mural dan poskamling yang lokasinya berdekatan dengan lapangan olahraga desa sumberejo kecamatan Jaken. (Agung)