Jalan Utama Srimulyo Penghubung Antar Desa Wonotolo dan Kaliwedi Mengawatirkan Warga dan Masyarakat

THI. Sragen - Saat team investigasi melintasi jalan utama antar desa, tepatnya di RT 16 di desa Srimulyo, lambiran jalan sangat membahayakan warga dan masyarakat yang melintasi di jalan poros tersebut, jumat tgl (03/12/21).


Lambiran bahu jalan yang longsor dan tergerus oleh air hujan, cukup membahayakan pengguna jalan.



Pada hari Jum'at sekitar pukul 09.30 WIB team investigasi melintasi jalan antar desa tepatnya di desa Srimulyo RT 16 dengan kondisi bahu jalan yang menghawatirkan dan membahayakan warga dan masyarakat yang melewatinya, dengan kondisi yang cukup rapuh untuk mengalami kelongsoran.



Dari informasi warga bahu jalan tersebut sudah rusak kurang lebih 6 bulan dan tidak ada tindakan dari pemerintah desa ataupun pemerintah kabupaten Sragen.



Team investigasi menuju balai desa Srimulyo untuk menjumpai kepala desa Tri Prasetyo Utomo beliau tidak berada di kantor, dari keterangan pegawai kelurahan beliau ada agenda rapat di kecamatan Gondang.



Harapan masyarakat Srimulyo, pemerintah desa beserta dinas PU dan pemerintah kabupaten Sragen diharapkan untuk menindak lanjuti permohonan warga dan masyarakat demi kelancaran roda perekonomian jalan penghubung antar desa untuk segera di perhatikan supaya masyarakat bisa aman untuk beraktifitas sehari hari," ujar salah satu warga. (Muji)

Previous Post Next Post

نموذج الاتصال