Babinsa Juwana Membantu Kesulitan Air di Poktan Jaya Makmur

TH.Indonesia. PATI -  kelompok tani lele masih kekurangan air khususnya di desa bakaran wetan dan dukutalit, untuk mengatasi kesulitan air tersebut maka Babinsa bersama dengan kelompok tani lele melaksanakan penyedotan dari sungai simo juwana sepanjang dua kilo meter menuju desa dukutalit dan desa bakaran wetan, senin tgl (16/10/17).

Babinsa Juwana Membantu poktan Jaya Makmur 

Babinsa Koramil 02 Juwana Koptu Mustoli sekaligus ketua kelompok petani lele Jaya Makmur membantu petani dengan memasang pompa untuk penyedotan sir di sungai Simo Juwana karena awal hujan baru sekali tetapi belum masuk dan mencukupi kebutuhan air di kelompoknya hal ini dilakukan sebagai upaya untuk mengatasi masih adanya kesulitan atau kekurangan air sehingga dapat meningkatkan produksi budi daya lele menuju peningkatan ekonomi di desa bakaran wetan dan dukutalit kecamatan Juwana kabupaten Pati.

Ketua poktan lele Jaya Makmur Koptu Mustoli menyampaikan untuk meningkatakan budi daya lele ini perlu adanya upaya – upaya kesiapan para petani yaitu mulai dari penyiapan bibit lele unggul, pengolahan lahan yang baik, pengendalian hama serta yang paling penting pemberian pakan dan pengairan yang memadai, air ini menjadi hal yang sangat vital maka dari itu perlu di perhatikan oleh para petani.

Sebenarnya kami ingin bantuan dari pemerintah tetapi karena kesiapan irigasi waduk seloromo gembong belum terdaftar maka kami laksanakan swadaya sendiri untuk memenuhi kebutuhan air untuk mencukupi kebutuhan di tambak kami," ujarnya.

Dalam kesempatan itu Danramil 02 Juwana Kapten Inf Yahudi S.Sos menyampaikan sebagai usaha untuk mencukupi kebutuhan air maka para Babinsa dan poktan lele di harapkan dapat membantu kesulitan warga dalam mengatasi kekurangan air dengan membantu memasang pompa air sehingga para kelompok petani lele yang sekitar 40 hektar dapat teratasi.

Bersama sama dengan petani tambak dalam mengatasi kesulitan air 

Dengan tercukupi kebutuhan air maka masyarakat petani tambak akan lebih tenang dalam mengelola tambak untuk melaksanakan budi daya dalam rangka peningkatan perekonomian masyarakat," tutupnya. ($.wawan)