Dok/Gus Miftah saat ngaji bareng versama pemandu karaoke Pati.
THI. Pati - Gus miftah pengasuh pondok ora aji sebagai pendakwah di cafe club malam bahkan di lokalisasi tidak akan merubah metode dakwahnya.
Seperti halnya pengajian di karaoke tempatnya lokasi hiburan malam kabupaten Pati, dalam hall cafe permata hiburan malam yang berada di puri berubah menjadi nuansa religi selasa tgl (29/04/25).
Bagaimana tidak pada sore ini berbagai pemandu karaoke dari berbagai tempat yang berada di Pati serta Kudus berkumpul dengan busana santun bernuansa islami.
Memenuhi lokasi pengajian yang di bimbing Gus Miftah seorang ulama nyentrik yang mampu membahagiakan membangun keimanan seluruh penghuni hiburan malam yang hadir.
Gus Miftah merasakan setuhan jiwa kenegaraan cinta tanah air indonesia karena baru di kabupaten Patilah acara ngaji dibuka dengan menyanyikan lagu kebangsaan indonesia raya, seluruh hadirin berdiri secara kidmat.
Suasana pecah riuh riang penuh canda tawa keakraban ketika Gus Miftah menyanpaikan bimbingan keagamaan, berintraksi dengan para insan karoke melalui sesi tanya jawab.
Walaupun notabenenya sebagai penghibur yang selalu bersetuhan dengan kemaksiatan mampu meraskaan sentuhan rohani yang mendalam.
Siraman rohani seluruh hadirin tawadu dengar Gus Miftah dengan rasa bahagia apalagi Gus Miftah berpesan "jangan tingalkan sholad walau masih maksiat" urusan diterima atau tidak itu hanya tuhan yang tahu. Kewajiban ibadah tetap dilaksanakan walau keadaan mabok sekalipun, serta jangan menyombongkan diri ketika melakukan maksiat.
Gus Miftah menceritakan kisah tentang sahabat baginda nabi yang paling menghibur baginda Nabi Muhammad, karena tingkah laku nu'aiman selalu membuat baginda nabi tertawa. Dan walau nu'aiman sering mabok namun maboknya hanya di lakukan di depan baginda Nabi tidak bersama wanita penghibur.
pada acara nganji perdana di hiburan malam kabupaten pati Gus Miftah mengandeng seniman lawak cak Percil juga eko juga ada dua anggota dewan Ngawi dan Sragen.
Sebelum Gus Miftah menutup acara ia mengajak para hadirin khususnya pemandu karoke untuk selalu melakukan kebaikan menjaga nama baik sebagai pemandu karaoke. ($.cipto)