FGD Wartawan Pati 1, Kabid Dalops : Sejumlah Jalan Masih Rusak, Tiket Mudik Langsung Ludes

THI. Pati - "Focus Group Discussion (FGD) Wartawan Kabupaten Pati 1" yang diselenggarakan di Aula Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Pati hadirkan membawa tema "Arus Mudik dan Balik" dengan narasumber dari Dishub.

FGD forum wartawan pati bersama narasumber kabid kalops dishub Pati.

Kepala Bidang Pengendalian Operasional (Kabid Dalops) Dinas Perhubungan (Dishub) Pati, Nita Agustiningtyas, S.IP., MM mengungkapkan, jika jelang lebaran ini, pihaknya menetapkan dua Posko pengamanan, mulai 18 april hingga 1 mei mendatang.

"Untuk titiknya, dibagi menjadi empat titik, yakni di depan pabrik dua kelinci (jalan margorejo - kudus), terminal Pati, alun alun juwana dan Gedung Olah Raga (GOR) kabupaten Pati," ungkapnya, kamis tgl (13/04/23).

Dalam pelaksanaan itu, tentunya bersama dengan institusi terkait, bukan hanya dari Dishub saja. Diantaranya, TNI-Polri, Satpol-PP, dan juga Dinas Kesehatan (Dinkes).

Adapun ruas jalan yang masih rusak saat ini antara lain, jalan Batangan-Rembang turut desa Ketitang wetan, Batursari-jaken, serta Sukolilo-Prawoto-Kudus.

"Sedangkan untuk perlengkapan rambu-rambu jalan ada sebanyak 2372 buah, angkutan umum 425 yang didominasi Bus Pariwisata sejumlah 70," lanjutnya.

Sementara itu, masalah mudik gratis, 5 hari setelah diumumkan langsung penuh (ludes diboking), untuk truk pengangkut roda dua ada sebanyak 30, untuk arus mudik dan balik pada tahun ini.

"Pemda telah mempersiapkan sebanyak 5 Bus dengan kapasitas 50 orang, yang akan diberangkatkan pada Minggu (15/04) jam 07.00 WIB, yang diprediksi sampai Pati pada Selasa (17/04) jam 2 malam yang akan datang di Kantor Sekretariat Daerah (Setda) Pati," ujarnya.

Masalah pedagang kaki lima (PKL) bukan lagi kewenangan dishub, namun penanganannya sudah dibahas, yang sudah dibahas saat ini adalah jalan Kyai Saleh.

"Kalau itu, saat ini tinggal menunggu jawaban dari Satpol-PP, untuk segera melakukan penindakan parkiran-parkiran liar tersebut," terangnya.

Kabid IKP, Ida Istiani, S.Sos, MM, mengeluhkan, jalan alun-alun menuju pentol blaru yang sering macet. Karena, parkiran pada swalayan Luwes lahan parkirnya dipinggir jalan, dan menyebabkan macet.

"Sehingga, saya pas balik terpaksa harus keliling lumayan jauh. Hal itu dilakukan demi menghindari kemacetan, sedikit saja jika pas macet bisa mencapai setengah jam," keluh Ida. ($.cipto)