Diduga Pengerjaan Jalan Dukuh Jetak Terkesan Asal Asalan dan Tidak memenuhi Spek, Warga : “Masa, Uang Segitu Tidak Cukup serta Pengerjaannya hanya Separuh ?!”

THI. Grobogan - Diduga pengerjaan jalan /pemadatan yang dikerjakan di dukuh jetak tidak transparan dan tidak sesuai spek, wargapun geram, jumat tgl (30/12/22).

Tampak jalan (pemadatan) yang diurug ala kadarnya.

Selain papan informasi pengerjaan itu juga membuat janggal oleh warga, karena yang dikerjakan tidak dengan secara keseluruhan.

Dengan terpasangnya papan RAB pengerjaan jalan tersebut oleh Pemdes Pulokulon Grobogan diduga setelah diingatkan oleh awak media.

Dari pantauan awak media waktu itu kegiatan dikerjakan diduga asal-asalan serta tak penuhi spek antara lain dari bahan matrial dan lainnya.

Warga yang enggan di sebutkan namanya menyampaikan bahwa mereka merasa kecewa dan geram dengan adanya kegiatan tersebut (hanya separo yang dikerjakan) sedangkan dana yang terpampang dipapan RAB terhitung sangat banyak dan bisa semua jalan itu di bangun "toh bahannya cuma tanah urug dan padas batu, masak uang segitu tidak cukup," ungkap warga.

Hal seperti inilah yang selalu menjadi polemik dan sangat meresahkan warga dan masyarakat terkait pembangunan dan tata kelola yang dilakukan pemdes Pulokulon. Dan sangat disayangkan seharusnya jalan poros desa mampu menunjang perekonomian warga setempat dengan spek dan kwalitas yang bagus," tuturnya.

Dan alangkah naifnya jika uang negara yang telah digelontorkan untuk pembangunan terkesan hanya asal jadi dan amburadul, apakah tidak ada pendamping desa yang mumpuni untuk pengerjaan ataukah hanya sekedar untuk mengeruk keuntungan semata," tutupnya. (bersambung/tim)