Hati Hati..!! Jalan Penghubung Kabupaten Desa Gawan Poros Jalan Desa Gentanbanaran Rusak Parah

THI. Sragen - Team Biro Sragen yang  melintas di jalan kabupaten tepatnya di kecamatan Tanon desa gawan dukuh Ngamban penghubung desa Gentanbanaran kecamatan Plupuh rusak parah, membahayakan warga dan masyarakat yang melintas, yang hingga kini banyak para pengguna jalan yang terperosok ataupun tergelincir saat melewati jalan tersebut, minggu tgl (13/03/22).


Warga tetap harus hati hati saat melintasi jalan kabupaten penghubung poros desa Gawan dan desa Gentanbanaran yang rusak parah.



Pada hari minggu tepatnya pukul 10.00 wib taem investigasi melintas di desa gawan tepat di dukuh ngamban kecamatan Tanon Sragen dengan kondisi jalan terkini.



Tepatnya jalan penghubung desa gentan banaran kecamatan Plupuh rusak parah dan banyaknya lubang lubang besar dengan kedalaman 25 - 30 cm yang membahayakan pengguna jalan khususnya anak anak sekolah yang melintasi jalan tersebut.



Dari keterangan warga dan masyarakat di sekitar dukuh ngamban, apabila hujan mengguyur desa tersebut acapkali sebagian besar jalan menjadi rusak hingga mengakibatkan lubang yang cukup besar.



Banyak ditemukan lubang lubang besar di sebagian sisi jalan. Curah hujan dengan intensitas yang besar menjadi faktor utama. Faktor lain yaitu banyaknya kendaraan dengan muatan besar kerap melewati jalan tersebut.



Masyarakat memohon kepada pemerintah kabupaten Sragen beserta dinas terkait, untuk memperhatikan dan menindak lanjuti keresahan penguna jalan penghubung desa Gawan - desa Plupuh. 


Demi memperlancar roda perekonomian dan memperlancar anak - anak sekolah beserta warga dan masyarakat, agar tidak timbul korban yang berjatuhan karena keteledoran dari dinas terkait, tanpa memperhatikan keselamatan baik pengguna roda dua maupun roda empat.


Faktor keselamatan menjadi hal yang utama dalam hal ini karena banyak pengendara yang terjebak pada lubang lubang yang ada di sepanjang jalan dan membuat tingkat resiko kecelakaan tinggi hal ini karena lubang tidak terlihat ketika genangan air hujan menutupi jalan, dan sejauh ini banyak kendaraan yang terperosok yang mengakibatkan jatuh korban tergelincir.





Pemdes desa Gawan Sutrisna S.Sos memberi penjelasan bahwa jalan tersebut masuk ke kategori jalan kabupaten Sragen yang harusnya ada tindakan dan perbaikan dari dinas DPUR. Dan saat ini sedang dalam pengawasan, pekerjaan dan perawatan Dinas PU kabupaten karena memang desa tidak punya kewenangan," tutupnya. (Muji)