TH.Indonesia. Rembang - Siang iru adek Zaskiya Kirani Putri sedang bermain main bersama temannya dalam suasana riang gembira namun berubah menjadi duka yang mendalam bagi keluarganya dibulan ramadhan siang itu, selasa tgl (11/05/21).
Korban adek Zaskiya saat diangkat dari embung desa.
Pada hari Senin tgl 10 Mei 2021 sekira pukul 08.00 WIB korban bersama Nurul (11) dan Irfan Maulana (6) berjalan kaki dari rumah nenuju ke embung dengan jarak sekitar 1km, masuk wilayah dukuh Semangkon desa Tempaling kec. Pamotan, Rembang jawa tengah.
Sesampainya di embung korban bersama Nurul sedang mandi, sedangkan Irfan menunggu diatas karena masih kecil, kemudian selesai mandi Nurul mengajak pulang akan tetapi korban tidak mau, korban minta agar saksi menunggu diatas pondasi embung jarak sekitar 10 meter dari tempat korban mandi.
Sedangkan korban melanjutkan mandi, tiba-tiba saksi melihat korban tenggelam dengan tangan korban diatas seperti minta tolong, saksi berusaha menolong akan tetapi tidak terjangkau, kemudian saksi teriak minta tolong namun tidak ada orang, hingga akirnya korban sudah tidak kelihatan, baru ada beberapa orang yang lewat Arifin (35) Eksan (45) dan Kasnawi (50) datang ke TKP (embung) kemudian turun ke embung dan mencari korban hingga diketemukan korban dalam keadaan meninggal dunia, kemudian saksi lapor kepala desa Tempaling," lanjut lapor ke Polsek Pamotan.
Hasil Pemeriksaan dari Tim Medis Puskesmas Pamotan (ibu MARTINI) dan Tim Inavis Sat Reskrim Res Rembang, bahwa korban tidak diketemukan tanda-tanda penganiayaan dan atau tindak pidana lainnya.
Dan selanjutnya korban (N) dibawa pulang kerumah duka untuk dikebumikan dengan layak sesuai protokol kesehatan agar jenazahnya dimakamkan oleh keluarga. ($.darto)
Tags
Hukrim