Istiqosah Syair Tembang Jawa, Bersholawat Untuk Pengobatan Diri di Mushola Kalimosodo

TH.Indonesia. Rembang - Semakin maraknya kemajuan teknologi dan peradaban manusia juga semakin canggih alat pengobatan, namun yang terjadi keluhan penyakit semakin banyak, baik tua, muda, bapak -  bapak maupun ibu - ibu dengan berbagai keluhan sumber penyakit yang ada secara medis maupun non medis.


Pada hari kamis malam jum'at legi telah diadakan istigosah rutin bertempat di daerah Ngasinan kecamatan Kragan kabupaten Rembang di musholanya bapak Gatot Subroto, menjadi rutinitas setiap malam jumat sekedar untuk berdzikir dan berdoa secara Islam dengan metode pengobatan alam, Jum'at tgl (27/12/19).

Adapun Mushola Kalimo Sodo menjadi tempat untuk berdoa dengan maksud dari istigosah tersebut untuk penyembuhan berbagai penyakit di antaranya strok, kelumpuhan, gangguan jiwa, sakit mata, gula, komplikasi dan lain sebagainya.

Istigosah tersebut sudah di adakan sejak tahun 2013 hingga sekarang dan sudah berlangsung hampir enam tahun lebih, juga sudah di ikuti berbagai daerah di kabupaten Rembang yaitu daerah tersebut adalah, labuhan kidol, tretes terjan, gandri, sendang waru dan desa sekitarnya.

Sholawat yang di pakai antara lain, tahlil Allah hujut, iler ilir, syair tanpo waton, tombol ati, kidong kolo sebo ing wengi dan tembang jawa lainnya, antusias warga Ngasinan cukup baik dan di terima warga lain juga, sebagai lagam syair jawa yang penuh makna dari cipta rasa para wali songo leluhur jaman dahulu untuk mengusir bala atau kekuatan jahat yang ada.

Syair tanpo waton, pengobatan alam dengan dzikir sholawat dan berdoa. Dok/THI/Asmuni.

Cukuplah membantu para pasien yang sakit karena semua gratis tanpa ada pungutan biaya apapun, yang penting adalah Istiqomah dan rutin dalam menjalani pengobatan dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan kidung syair jawa peninggalan para Walisongo dengan metode syiar sholawat selama ini. (Asmuni)