THI. Pati - Berawal konflik perum taman mutiara persada desa Mangunrejo dengan pabrik PT. Tri Jaya Tisue saat ada pembangunan pabrik pada tanggal 04 desember 2021. Pada saat pembangunan banyak material tanah yang tercecer dijalan sehingga mengganggu keselamatan dan kenyamanan warga yang melintas, minggu tgl (24/12/23).
 |
| Mediasi warga perum taman mutiara persada dan pihak pabrik tisu. |
Setelah pabrik beroperasi ternyata banyak armada truk bertonase berat beraktifitas keluar masuk pabrik. Sehingga menyebabkan jalan desa menjadi semakin rusak parah, warga perumahan ketua RW, BPD, beserta tokoh masyarakat mendatangi pabrik untuk klarifikasi dengan semua pihak baik dari PT. Tri Jaya Tisue, kepala desa dan perwakilan tokoh warga perum.
Yang akhirnya dari pihak pabrik / perusahaan menyatakan tidak bertanggung jawab atas kerusakan jalan, dan perusahaan tidak ada rencana membangun (memperbaiki) jalan, karena alibi perusahaan dengan alasan sudah sewa jalan dengan pihak Perhutani Pati.
Namun saat ditanya tentang nasib jalan yang rusak kepala desa Kasmadi "Sambil menujuk-nunjuk warga perum menyatakan bahwa "Kowe..kowe..kowe..iku pendatang, Aku seng asli pribumi kawet cilek..bla..bla..bla, dengan nada marah sambil menunjuk nunjuk para warga perum yang hadir. Saat ditanya oleh warga perum dengan baik baik, tapi jawabannya ketus," cerita Teguh Istiyanto ketua RW 03.
Dan warga perum meminta pada pabrik tisu untuk memberikan salinan surat sewa jalan dengan pihak perhutani tersebut, namun pihak pabrik tisu tdk mau memberikan salinan itu dan tdk bisa menunjukkan bukti adanya sewa.
Itulah awal mula kronologis konflik horisontal pihak PT. Tri Jaya Tisue dengan warga perum taman mutiara persada.
 |
| APH dari pasukan anti huru hara unit Shabara Polresta Pati & Satpol PP saat penggerebekan berlangsung. |
Tanpa sebab oknum karyawan staf PT. Tri Jaya Tisue yang bernama Agung Praditya warga perum Gondangmanis kec. Bae Kudus membuat laporan palsu di LaporGub yang memfitnah warung kerang diperumahan, yang akhirnya ada penggerebekan besar besaran oleh aparat di semua warung kerang di perumahan desa Wangunrejo kec. Margorejo kab. Pati. Dengan semua stakeholder baik dari jajaran Satpol PP maupun Polresta Pati. Hal ini yang membuat geram warga dan menduga laporan fitnah tersebut ada kaitannya dengan konflik warga dengan pabrik Trijaya Tisu tersebut.
Siapakah dalang atau aktor intelektual dibalik laporan palsu di LaporGub yang menjadi midioker (fitnah keji) selama ini. Apakah Agung Praditya hanya korban belaka atas suruhan orang lain atau hanya sebatas operator saja...?
 |
| Oknum pelaku aduan palsu LaporGub (AP). |
Kami akan terus menuntut aparat penegak hukum (APH) untuk terus mengembangkan kasus ini dan mencari siapa saja yg terlibat didalamnya," tegas Teguh Istiyanto ketua RW 03 perum taman mutiara persada. (RED)
